Belum lama ini platform blog Medium.com sempat diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
Situs ini diblokir oleh Kominfo karena berisi konten negatif berupa pornografi dan judi bola. Meski diblokir, Kominfo malah mendapat ucapan terima kasih dari Medium.
Menurut Direktur Jenderal Aptika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Samuel Pangerapan, pemblokiran ini membuat Medium jadi tahu bahwa konten mereka ternyata mengandung unsur yang dilarang tersebut yakni judi bola dan pornografi.
Saat dirayapi mesin kami(crawling), Kominfo menemukan bahwa media ini berisi konten negatif sehingga harus diblokir.
“Pihak Mediumpun membenarkan. Bahkan mereka mengucapkan terima kasih. Makanya kami langsung nyalakan lagi situs tersebut,” kata Samuel saat berada di kantor, Jumat (4/5/2008).
Samuel menambahkan, justru karena pemblokiran ini, terjadi komunikasi antara Medium dan Kominfo.
Samuel mengatakan setelah terjadi komunikasi platform ini segera membersihkan konten negatif tersebut. Setelah dibersihkan, akhirnya Kominfo dapat menampilkan halaman ini dengan cepat.
“Ada riwayatnya di email kok. Mereka sudah menghapus konten karena tidak diizinkan. Ada perjudian disana. Mempromosikan perjudian pasti tidak diizinkan. Terus ada linknya juga. Ada buktinya. Semuanya menunjukkan situs mereka sudah bersih ” Tegas Sammy, panggilan akrabnya.
Baca juga: Distributor Jual Geotextile Non Woven Harga Murah
Pemblokiran ini dilakukan Kominfo kemarin pada Selasa (5 Januari 2008). Sejumlah pengguna internet mengeluh tidak dapat mengakses halaman ini. Saat dibuka, halaman Medium.com hanya menampilkan peringatan “Koneksi Anda tidak bersifat pribadi/your connection is not private” atau pemberitahuan “Waktu koneksi habis/connection time out”.
Pada poin ini, Kominfo mengonfirmasi bahwa Medium memang sedang dalam pemblokiran dan situsv tersebut sedang tidak dapat diakses
Artikel berisi berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul “Medium Diblokir Karena Judi Bola, Kominfo Dapat Ucapan Terima Kasih”