Ribuan Website Judi dan Porno Di Indonesia Ditutup

Jakarta, CNN Indonesia – Dua situs web penyedia konten pornografi dan judi online yang menggunakan domain internet Indonesia berakhiran .id resmi ditutup oleh Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi), Selasa (9/12). Dua situs yang memakai domain Indonesia tersebut beralamat tvstreaming.web.id dan agenbola.id.

qiu qiu online

Penutupan ini dilakukan Pandi setelah menerima laporan dari masyarakat dan melakukan komunikasi dengan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Ketua Pandi Bidang Sosialisasi dan Komunikasi, Sigit Widodo mengatakan, tvstreaming.web.id terbukti menampilkan gambar pornografi, begitu juga dengan agenbola.id yang digunakan sebagai judi online.

“Atas saran PPNS Kominfo, kami mengirimkan email peringatan terlebih dahulu kepada pengguna nama domain tersebut. Karena sampai batas waktu yang ditentukan hari ini tidak ada respon sama sekali, maka kami lakukan suspend,” jelas Sigit.

Sigit mengatakan pihaknya bakal mengambil langkah tegas di masa depan terhadap penyalahgunaan domain .id untuk menampilkan konten negatif di internet.

Ia membuka pintu lebar kepada masyarakat yang menemukan penyalahgunaan domain .id dan melaporkannya kepada Pandi di alamat email: abuse@pandi.id.

Domain .id merupakan domain tingkat tinggi negara Indonesia. Domain ini mulai dijual untuk publik pada 17 Agustus 2014.

Domain .di hanya dapat dibeli oleh individu atau organisasi yang berdomisili di Indonesia. individu wajib menyerahkan identitas penduduk, sementara organisasi harus menyerahkan dokumen legalitas yang sah.

Sigit mengatakan, ketika pendaftaran domain dilakukan, Pandi hanya mengecek dokumen legalitas dan indentitas pendaftar, tidak sampai menanyakan domain tersebut bakal digunakan untuk menampilkan konten macam apa.

Kenapa Menutup Situs Porno Lebih Cepat Dari Pada Menutup Situs Judi Online

Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (Pandi) menerima laporan ada dua situs web pengguna domain .id yang menyajikan konten pornografi dan judi online pada pekan ini . Menurut Pandi, menutup situs web pornografi lebih cepat ketimbang situs judi online.

Situs pornografi itu adalah tvstreaming.web.id, sementara situs yang menyediakan judi online adalah agenbola.id.

Ketua Pandi Bidang Sosialisasi dan Komunikasi, Sigit Widodo mengatakan, pihaknya bisa dengan cepat menutup situs tvstreaming.web.id karena pembuktiannya relatif lebih mudah dan cepat.Hal ini dimungkinkan berkat kerja sama antara Pandi dengan Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) di bawah Direktorat Keamanan Informasi Kementerian Komunikasi dan Informatika.

Sementara situs judi online, dinilai Sigit, lebih sulit pembuktiannya karena harus ada bukti transaksi elektronik yang dilakukan pengelola situs web dengan pengguna.

Jika situs agenbola.id di-suspend sekarang, Sigit khawatir bakal merusak bukti dan membuat PPNS gagal mengumpulkan bukti-bukti. Tindakan suspend yang terlalu cepat ini dikhawatirkan dapat meminimalkan bukti jika kasus ini harus dibawa ke pengadilan.

“Tapi kami akan tegas saja, pekan depan pasti kami suspend,” ujar Sigit kepada CNN Indonesia, Jumat (5/12).

Sejatinya, Pandi bisa dengan mudah melacak siapa pemilik domain tersebut. Karena, pembelian domain .id membutuhkan identitas penduduk jika ia seorang individu. Jika institusi yang membeli, maka dibutuhkan legalitas badan hukum yang jelas.

Biasanya, situs pornografi, judi online, penipuan, dan situs bermuatan negatif lain, menggunakan nama domain internet berakhir .com yang bisa diproteksi nama pemiliknya.

Ketika dicek pada sistem registrasi Pandi, situs tvstreaming.web.id terdaftar atas nama Ketut Era Supriadi asal Bali pada tanggal 7 Maret 2014 untuk masa berlaku setahun. Sementara situs agenbola.id didaftarkan oleh Euis Anggraini asal Cikarang tanggal 26 September 2014 untuk masa berlaku setahun.

Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenkominfo, Ismail Cawidu mengatakan, jika bukti laporan penggunaan domain .id untuk konten negatif ini lengkap dan telah memenuhi syarat, maka tidak menutup kemungkinan untuk dibawa ke pengadilan.

Sejauh ini, Ismail mengatakan, laporan terkait tvstreaming.web.id dan agenbola.id belum dapat ditindaklanjuti karena Pandi selaku pelapor belum memenuhi syarat laporan.

Sumber: CNN Indonesia